The Famous Water Wheels of Hama, Syria
September 05, 2011 Posted by IBNYAHYA (DOT) NET - Memburu Cinta Ilahi
KINCIR air atau Norias of Hama di Syria telah menjadi penghias lanskap Kota Hama Sejak Era Mamluk. Fungsi aslinya adalah untuk mengairi ladang pada abad ke-12 dan 13, namun kini Norias
of Hama telah menjadi daya tarikan tersendiri bagi pelancong yang berkunjung ke Kota Hama
Selama Era Mamluk, pada pemerintahan Dinasti Ayyubiyah di akhir abad ke-12 dan awal abad ke-13, banyak noria (kincir air) telah diperbaiki dan diperbesar. Mamluk juga meningkatkan jumlah kincir air di kota. Pada suatu waktu, Kota Hama abad pertengahan berisi lebih dari 30 kincir air. Sekarang yang tersisa hanya 17 dan sudah tidak terpakai.
of Hama telah menjadi daya tarikan tersendiri bagi pelancong yang berkunjung ke Kota Hama
Selama Era Mamluk, pada pemerintahan Dinasti Ayyubiyah di akhir abad ke-12 dan awal abad ke-13, banyak noria (kincir air) telah diperbaiki dan diperbesar. Mamluk juga meningkatkan jumlah kincir air di kota. Pada suatu waktu, Kota Hama abad pertengahan berisi lebih dari 30 kincir air. Sekarang yang tersisa hanya 17 dan sudah tidak terpakai.
Roda noria mempunyai diameter sampai dengan 20 meter. Ini memungkinkannya melakukan sistem pengairan dengan cara kerja yang sedemikian rupa sehingga wilayah kota tertentu mendapat bekalan air.
Membolehkan kita menemukan dua noria berhampiran sungai, dekat benteng. Sementara di hulu dari pusat Bichriyat, ada empat noria. Sedangkan di hilir, kita akan menemukan noria terbesar iaitu al-Mohamadiyya, yang digunakan untuk memasukkan air ke Masjid Agung.
Seiring berkembangannya dunia pelancongan di Kota Hama, muncullah berbagai restoran dan kafe di sepanjang Sungai Orontes, tempat dimana kincir air itu melakukan tugasnya. Beberapa kafe dan restoran tersebut menyajikan pandangan kincir air itu sebagai pelengkap waktu bersantap.
Ok, jika Anda berkunjung ke Syria, jangan lupa untuk berkunjung kesana.
Thanks for your visit..!
